
Pengurus dan anggota PWI Gumas berbagi bingkisan kasih sembako jelang Natal 2020 kepada warga kurang mampu di Kelurahan Kuala Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbang Anjir Kecamatan Kurun, serta Kelurahan Tewah Kecamatan Tewah.
Warga Kurang Mampu Dapat Bingkisan Kasih dari PWI Gunung Mas
KUALA KURUN - Warga kurang mampu di Kelurahan Kuala Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, serta Kelurahan Tewah, Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mendapat bingkisan kasih berupa sembako dari wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gumas.
"Ini sebagai wujud kepedulian wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Gunung Mas terhadap saudara-saudara kita yang kurang mampu. Bingkisan juga dalam rangka merayakan dan memperingati Natal tahun 2020. Di tengah keadaan saat ini (COVID-19), berbagi dengan mereka yang berkekurangan adalah keniscayaan, dan wartawan PWI Gunung Mas ingin memberi terhadap sesama, karena memberi itu indah," ungkap Ketua PWI Gumas Popy Oktovery, Kamis (19/11/2020), usai kegiatan.
Popy mengatakan, sumber dana bingkisan kasih sembako Natal berasal dari pengurus, anggota PWI Gumas, dan juga donator. "Terbatasnya anggaraan, sehingga bingkisan sembako Natal hanya menjangkau warga kurang mampu yang telah terdata di Kelurahan Kuala Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbang Anjir Kecamatan Kurun, serta Kelurahan Tewah Kecamatan Tewah," tutur Popy.
Sementara Sekretaris PWI Gumas, Jemmy Y Kamis menambahkan, bingkisan sembako yang dibagikan berupa beras, minyak goreng, mie instan, dan lainnya.
"Seluruh wartawan PWI Gunung Mas berharap bantuan yang tidak seberapa, dapat mengurangi beban warga penerima di tengah pandemi Covid-19," kata Jemmy.
PWI Gumas mengimbau warga penerima bahkan semua masyarakat Gumas untuk taat menjalankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19, demi kesehatan dan keselamatan. GM1
Wah, Artis Hana Hanifah dan Pengusaha A Sudah Sama-sama Bugil Saat Digerebek
Petinju Kalteng Eiger Lamandau Kembali Naik Ring 2 April
Nah, Bupati Kotim Supian Hadi Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Kasus Tambang
Kisah Berto, Petani Muda dari Pendahara
Berhasil Juarai WBC, Eyger Lamandau Disambut Bak Pahlawan oleh Kapolda Kalteng
Denda Rp250 Ribu Menanti Warga Kalteng yang Tak Pakai Masker, Pergub Sudah Terbit
Pertengkaran di Ujung Malam Berakhir Kematian Tragis, Suami Gantung Diri Setelah Bunuh Istri
Pasien COVID-19 Membeludak, Ruang Perawatan Penuh, Pemko Palangka Raya Cari Tempat Penampungan Baru
Minuman Tradisional Kalteng Baram dan Arak Akan Dilegalkan
Jalan Provinsi Ruas Palangka Raya - Kurun Rusak, Ini Saran DPRD Gumas